Burung Murai Batu - Toleransi Terhadap Indukan dan Kegiatan Mutlak Agar Burung Murai Batu Cepat Prosduksi - Penangkaran Burung Murai Batu - Menangkarkan Burung Murai Batu butuh Toleransi terhadap indukan, Menangkarkan dan mengambangbiakkan Burung Murai Batu bisa dibilang susah susah gampang, namun yang lebuh dominan memegang peran penting dalam penangkaran Burung Murai Batu adalah faktor keberuntungan. Walaupun sepasang Burung Murai Batu bisa kita katakan sudah jodoh, akan tetapi jika saatnya belum untuk berkembang biak maka kita tidak bisa memaksakan pasangan tersebut untuk berkembang biak.
Selain makan dan rawatan sepasan Burung Murai Batu yang sudah jodoh pun masih perlu sinar matahari pagi, terkadang jika pasangan tersebut sudah berada di kadan penangkaran, dan kandang penangkaran yang kita miliki secara kebetulan tidak menghadap ke matahari pai langkah terbaiknya adalah memindahkan pasangan tersebut ke kandang soliter agar bisa kita jemur di saat matahari pagi keluar. Setelah proses penjemuran pasangan Burung Murai Batu tersebut kita pundahkan ke dalam kandang besar atau kandang tangkarannya, memang terkesan merepotkan namun bagi pasangan Burung Murai Batu hal tersebut mutlak di perlukan walaupun ada beberapa pasang yang tidak membutuhkan sinar matahari pagi dan tetap produksi, namun sekali lagi itu merupakan faktor keberuntungan.
Bagi kita yang baru mencoba menangkarkan Burung Murai Batu, kunci utamanya adalah kesabaran dan kete;atenan dalam mengurus pasangan Burung Murai Batu yang akan kita kembangbiakkan. Jangan mudah menyerah karena Burung Murai Batu tak kunjung bertelur atau jodoh dan mengakut sarang, sebab secara alami setiap individu punya siklus hidup sendiri yang tidak bisa di paksakan
Silakan Jiaka Ada Komentar Jangan Ragu Ragu !!! Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon