Masing-masing jenis burung membutuhkan treatmen penjemuran yang tidak sama yang tergantung kebiasaan hidup dialam aslinya.
- Untuk Burung-burung jenis anis (Anis Merah, Anis Macan, Anis Kembang), Kacer, Tledekan atau Srigunting, Murai Batu, jenis-jenis Cucak, dan lain-lain, mereka tidak membutuhkan waktu yang lama untuk berjemur. Mereja tidak membutuhkan penjemuran yang lama sebagaimana jenis burung pemakan biji-bijian. Alasannya adalah karena jenis-jenis burung ini hidupnya di alam yang penuh dengan pepohonan yang rindang.
- Untuk burung-burung jenis pemakan biji-bijian seperti Gelatik, Kenari, Derkuku, Branjangan, Perkutut, Lovebrid dan berbagai jenis burung paruh bengkok lain bisa dijemur dengan waktu yang lebih lama jika dibandingkan dengan jenis-jenis burung cucak atau anis. Bahkan dalam berbagai kassus, beberapa burung yang macet bunyi bisa diterapi dengan penambahan waktu jemur diimbangi denngan banyak mandinya. Misalnya kenari atau Lovebrid yang membutuhkan panas yang relatif banyak. Burung-burung pemakan biji umumnya hidup di ladang jagung , milet, gandum, padang rumput, dan lain-lain yang merupakan daerah terbuka yang sering terkena sinar matahari.
- Ada beberapa jenis burung yang bisa dikecualikan misalnya untuk jenis burung kakatua, burung jalak suren, Cendet atau Pentet dan beberapa jenis lainnya. Misalnya burung Jalak Suren yang bukan termasuk burung pemakan biji namun pada habitat aslinya burung ini selalu berada di rawa-rawa atau persawahan yang relatif mendapat banyak sinar matahari. Walaupun demikian, burung Jalak Suren yang dipelihara dirumah tidak membutuhkan penjemuran yang lama.
Sedangakan burung kakaktua dan beberapa jenus burung nuri, meskipun mereka pemakan biji-bijian tetapi mereka lebih banyak berasal dari habitat hutan dengan memakan biji-bijian dari pepohonan yang besar dan rindang. Sedangkan untuk burung cendet arau pentet yang merupakan jenis burung pemakan serangga dan bahkan juga makan burung lain yang lebih kecil (Predator), terutama anakan di sarang.
Misalnya di Bali sana dimana burung cender merupakan musuh utama para pemilik penangkaran alam anis merah, selain biawak dan ular serta beberapa jenis hewan pemangsa anakan anis merah lainnya. Burung Cendet biasanya bertengger di pucuk pohon yang tinggi atau bebatuan dan sebagainya ketika mengincar mangsanya. Dengan demikian burung cendet bisa tahan berjam-jam di bawah sinar matahari.
Silakan Jiaka Ada Komentar Jangan Ragu Ragu !!! Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon