Burung Kacer - Makanan dan Masa Kawin Burung Kacer dan Tempat Biasanya Bersarang Dialam Liar

Burung Kacer - Makanan dan Masa Kawin Burung Kacer dan Tempat Biasanya Bersarang Dialam Liar - Makanan utama Burung Kacer ini adalah seranga, namun adakalanya mereka memangsa aing dan kadang-kadang juga memakan buah-buahan, bahkan ada Burung Kacer yang mengkonsumsi madu. Burung Kacer uang dipelihara selain mengkonsumsi EF (Extra Fooding) seperti jangkrik, ulat, kroto (telur semut) dan belalang, juga mengkonsmusi pakan khusus burung buatan pabrik yang si sebut voor/pur.

Kacer umunya mengalami masa kawin antara bulan Januari sampai Juni. Sang jantan akan memikat betinanya dengan nyanyian dan tariannya yang menawan. Mereka biasa membuat sarang dari rumput, daun serta dahan kering, juga dari akar-akar dan lumut. Sarang mereka berbentuk seperti cawan. Mereka mebuat sarangnya bisa dimana saja, seperti pada semak belukar, dahan pohon yang tidak terlalu tinggi, rongga/lubang pohon tua bahkan dekat dengan memukiman penduduk, seperti di atap-atap rumah. Sang betina akan bertelur 3-5 butir. Pengeraman dilakukan oleh betina.

Kacer termasuk jenis burung yang cakupan penyebarannya cukup luas. Mereka bisa ditemukan di India/Bangladesh, Malaysia, Philipina bahkan sampai ke Pulau Jawa, terutama di Provinsi Jawa Timur. Secara umum masyarakat Indonesia mengenal dua jenis Burung Kacer, yakni jenis kacer berdada putih dan kacer dada hitam (seluruh bodi berwatna hitam) yang dikenal sebagai Burung Kacer Jawa Timur. Secara umum kedua jenis Burung Kacer tersebut mempunyai karakteristik suara yang hampir sama. Perbedaannya Burung Kacer Jawa Timur volume suara lebih tebal namun Kacer dada Putih mempunyi kelebihan dalam hal cariasi nyanyian.

Burung Kacer adalah jenis burung yang merupakan entertainer jempolan. Penampilannya yang berwarna hitam legam dengan warna putih pada sayap dan dada sampai ekor serta mempunyai paruh yang tajam, kerap dianggap sebagai kembaran dari Murai Batu. Badannya yang relatif langsing memungkinkannya bergerak lincah sambil bersiul dan memainkan ekornya.

Masyarakat Indonesia senang memelihara Burung Kacer dikarenakan burung ini relatif mudah dalam pemeliharaannya. Burung Kacer bisa dipelihara untuk lomba ataupun hanya sekedar dijadikan klangenan/hobi semata. Namun akhir-akhir ini sudah banyak para penangkar lokal yang telah berhasil melakuakan dan menangkarkan Burung Kacer. Meraka tertarik untuk menangkarkan jenis burung ini karena relatif mudah dan juga mempunyai prospek bisnis yang cukup menjanjikan, selain itu juga didasari oelh rasa kesadaran akan pentingnya memelihara kelangsungan hidup jenis burung yang satu ini.

Tabiat  Burung Kacer yang suka meniru suara burung lain, membuat para pecinta Burung Kacer sering melakukan pengisian suara jenis burung yang lain yang sesuai dengan karakteristiknya. Proses pengisisan suara ini dalam istilah perburungan sering disebut memaster. Pemasteran banyak dialkukan untuk jenis burung yang dilombakan maupun rumahan (klangenan-hobi)

Burung Kacer - Makanan dan Masa Kawin Burung Kacer dan Tempat Biasanya Bersarang Dialam Liar 2016-02-22T15:00:00+07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Ozan