Burung Jalak Suren, sepertihalnya jalak putih (Sturnus Contra), burung ini banyak di temukan di daerah asia. Di Indonesia, jalak suren banyak di pulau Jawa, Sumatra, Kalimantan dan Bali. Burung jalak suren hidup berkelompok-kelompok si semak, rumpun bambu, sawah, dan dataran rendah. Burung Jalak Suren biasa di pelihar apara kicau mania untuk masteran burung lain, atau untuk penghias rumah dan penghibur suasana. Bueung Jalak Suren terkenal pintar dalam menirukan suara burung lain, asal burung tersebut di rawat dengan baik dan benar, telaten sabar dan memberikan makanan-makanan yang berkualitas. Tak jarang burung ini menjadi incara para kicau mania untuk di tangkarkan atau di pelihara sendiri.
Makanan Yang Dibutuhkan Burung Jalak Suren
Makan burung jalak suren bisa berupa serangga, buag-buahhan, dan vour. Burng Jalak suren sangat menyukai serangga seperti, belalang, jangkrik, ulat, dan kroto (anak Semut). Tetapi burung ini juga membutuhkan asupan makanan berupa buah-buahan yaitu Pisang, Pepaya, Apel. Jika burung sudah ngevour maka berikanlah vour yang mengandung protein yang tinggi.
Keunggulan Burung Jalak Suren
Burung Jalak Suren di lambangkan sebagai burung jinak penjaga rumah. Dengan memelihara burung jalak suren ini, rumah akan selalu terjaga setiap hari. Mungkin aba denarnya anggapan ini karena burung jalak suren merupakan burung yang sangat peka, jika ada orang datang, akan bersuara nyaring dan bervariasi.
Ada empat alasan orang memeihara burung jalak suren, Pertama, untuk menjaga rumah, Kedua, untuk hobi atau kesenangan. Ketiga, untuk memancing suara burung lain agar ikut berkicau, Keempat. untuk di tangkarkan.
Kelemahan Burung Jalak Suren
- Kesehatanya mudah brop dan mati, terutama terrhadap lingkungan baru.
- Pengembang biakan masih sulit di lakukan bagi pemula.
Silakan Jiaka Ada Komentar Jangan Ragu Ragu !!! Out Of Topic Show Konversi KodeHide Konversi Kode Show EmoticonHide Emoticon